ABRI pada judul di atas bukanlah semata mata merupakan singkatan dari Angkatan Bersenjata Republik Indonesia ,melainkan Angkutan Berbahaya Rakyat Indonesia.
Di di indonesia khususnya kota jakarta terdapat banyak benda benda seperti ini yang bersliweran baik di jalanan ibukota maupun pinggiran jakarta dengan IQ supir berbeda beda ,baik di atas rata rata maupun super duper tiarap IQ nya.
Jakarta punya banyak rambu rambu lalu lintas di setiap jalannya yang harusnya di patuhi oleh setiap warga negara yang menggunakannya guna kepentingan bersama ,namun hal itu sering di sepelekan oleh banyak orang khususnya supir supir angkutan tersebut.
Seringkali angkutan angkutan berhenti sembarangan tanpa memberi tanda pada kendaraan di belakangnya,ataupun mereka ngetem di sembarang tempat yang menyebabkan macet makin menjadi jadi.
Saya sebagai masyarakat juga pernah mengalami hal hal membahayakan saat sedang menumpangi angkutan umum ,mulai dari supirnya kebut kebutan dengan supir lain ,supir ribut dengan supir lain ,supir ribut dengan ibu ibu pengajian karna memberi uang ongkos yang kurang ,sampai uang kembali saya pun pernah di bawa lari sang supir beserta angkutan berbahayanya .oleh karna itu saya berpendapat bahwa mayoritas angkutan di jakarta bermasalah ,dalam berbagai hal ,hal apaun.
Belum lagi akhir akhir ini marak kasus pemerkosaan di dalam angkutan , steatment tentang angkutan umum berbahaya pun merebak ,banyak dari supir supir kelimpungan karna menurunnya penumpang mereka .
Semuanya harus di kembalikan kepada pemerintah daerah jakarta untuk meningkatkan keamanan dan hal itu juga tidak luput dari keikutsertaan masyarakat dalam menjaga keamanan juga supir supir angkutan umum yang seharusnya mendapat pelatihan atau setidaknya dapat di tertibkan.
1.kopaja di sayang
2.kopaja di gunakan kebut kebutan
3.kopajaku berakhir berantakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar